expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Kamis, 17 Juli 2014

puisi yang telupa

  • mohon maaf puisi ini adalah janjiku kepada murid - muridku yang baru saya tanam di sini....

puisi tanpa judul
oleh : Amelia Putri agustin kelas 4 sd cipta thn 2013/2014

terbesit bayangan wajah lugu mu

dari Hati

dari hatiku
riuh sungai tak bisa mengubah lamunanku
nikmatnya kue cokelat tak bisa mengganggu kesedihanku

hati ini terasa teriris
karena kedzoliman kita dipisahkan
aku sedih tak bisa melihatmu
tumbuh menjadi tonggak bangsa

dari hati merintih
rindu ini sungguh dalam
meski engkau tak pernah merasakan
tapi hatiku tidak pernah bisu

dari hati
kutitip doa untuk kalian anak -anaku
kelas 4 angkatan 2013/2014
semoga senyum dan kebaikan selalu hadir dalam dirimu

Harapan palsu

Untuk kesekian kalinya aku diberikan hidup, pagi ini aku selalu terbangun dan tidur lagi menjelang fajar. waduh tak terasa saking nyenyaknya tidur bangun - bangun sudah pukul 07.13 meniit. aku terlambat masuk kerja, akan tetapi alhamdulillah karena hari ini hanya pesantren jadi lebih longgar. sedikit bohong untuk menutupi malu.
dalam hati sungguh tidak enak hati ' aku telah berbohong pada diriku sendiri, ampuni aku ya Allah, ya tapi emang harus gitu ya san, karena kita adalah makhluk allah jadi harus lebih teliti dan jeli dalam melihat diri ini.
begitulah hidup aku tak tahu yang akan terjadi nanti, hari ini aku menengok kabar bahwa untuk dana transprt dapodik di smp 5 keluar dan bisa di ambil di dinas pendidikan kota semarang. sunggguh terkejut ketika ada namaku sudah tercantum disana dan sudah tanda tangan. sungguh hal yang luar biasa.
benar - benar terkuak semuanya Tuhan telah membuka mata ini.
terima kasih ya allah atas semuanya engkau sungguh maha besar dan ampunilah diri ini.

SD CIPTA KREATIVA 05 TINGGAL KENANGAN

HARI INI TANGGAL 21  JUNI 2014, saatnya anak sekolah melakukan yudisium semester  genap. aku termangu bagaimana hasilnya anak - anak kelas 4 yang aku ampu, mungkin gundah gulana bagi orang tua, tapi bagiku hatiku sedih sekali karena tidak mereka ketahui aku akan meninggalkan senyum manis mereka, entah mereka merasa atau tidak tapi aku tidak peduli yang jelas aku sangat kehilangan.

selama  lima tahun aku mengabdi di sekolah ini banyak pengalaman yang aku dapatkan, terutama konflik kepentingan antar teman, tapi semua itu hanyalah bumbu kehidupan.
bapak kepala sekolah yang sebenarnya "serba bisa" sebenarnya dapat menjadi contoh kehidupan masyarakat perkotaan.

satu tahun terkahir ini yang membuatku terharu, selama aku mengajar baru satu tahun ini aku mengalami rasa yang sangat sedih dan terharu melihat anak - anak begitu penurut penuh perhatian dan mempunyai semangat belajardengan ciri khas masing. jujur dari dalam hati bapak kangen dan bangga punya murid seperti kalian bapak selalu berdoa kelak kalian menjadi anak yang sukses, terutama sukses di akhirat dan menjadi anak sholeh dan sholehah berguna bagi agama bangsa dan negara.

 dari kiri : narina aulia, mega, rahmanda putri fatikasari, aulia
 DARI DEPAN: LALAKELAS 1,Rahmadhani Putri Fatika sari, narina aulia, Gilang adhe shila,
belakang dari kiri : putri amelia agustin, mega nia puspita, aulia hayyu al zena

lagu sayonara yang kalian lantunkan saat perpisahan sebenarnya adalah gubahan dari hati bapak untukmu, semoga kita bisa bertemu dalam doa. sesungguhnya bapak ingin selalu mendampingimu tapi apa daya prinsip bapak bersebrangan dengan prinsip bapak kepala sekolah kalian..TETAP SEMANGAT ANAK - ANAKU.